Ciri-ciri Teks Narasi: Penjelasan Lengkap dan Contoh Teks untuk Pembelajaran SD sampai SMA
April 29, 2025
Teks narasi adalah salah satu jenis teks yang paling sering kamu temui, baik di sekolah, buku cerita, maupun dalam kehidupan sehari-hari. Teks ini menceritakan suatu kejadian atau peristiwa secara runtut dari awal hingga akhir. Tapi, sebenarnya apa saja sih ciri-ciri dari teks narasi? Lalu, apa ciri khasnya? Dan, ada berapa jenis teks narasi? Yuk, kita bahas satu per satu dengan bahasa yang mudah dimengerti!
Contoh sederhana dari teks narasi adalah dongeng, cerita pendek, atau pengalaman liburanmu yang kamu tulis di buku harian.

Sehari setelah Idulfitri, aku dan keluargaku berangkat ke rumah nenek di Talegong, Kabupaten Garut. Kami berangkat saat subuh, ketika udara masih dingin dan jalanan belum ramai. Aku masih mengantuk, namun aku sangat antusias karena sudah lama tidak mengunjungi rumah nenek.
Perjalanan terasa menyenangkan. Mobil kami melaju lancar melewati tol Soreang–Pasir Koja. Sementara itu, aku dan kakakku sibuk melihat-lihat keluar jendela, menikmati pemandangan sawah dan pegunungan. Di samping itu, kami juga sambil memakan cemilan yang dibekal dari rumah.
Setelah keluar dari tol, kami melanjutkan perjalanan melewati Pangalengan, Kabupaten Bandung. Jalanan mulai berkelok, akan tetapi udara sejuk di daerah pegunungan membuat kami tetap nyaman.
Ketika kami mulai memasuki wilayah Talegong, jalan berubah menjadi berbatu dan menanjak tajam. Akibatnya, mobil harus berjalan pelan dan kami beberapa kali berhenti karena ada kendaraan di arah lain yang ingin melintas. Meskipun begitu, aku tetap menikmati pemandangan sekitar yang penuh pepohonan dan suara burung.
Akhirnya, kami tiba di rumah nenek. Kami disambut dengan senyuman dan pelukan hangat. Setelah itu, aku langsung bermain dengan saudara-saudaraku. Selanjutnya, kakek memberiku kejutan: dua ekor marmot kecil berwarna cokelat dan putih. Aku sangat senang! Kakek bilang aku boleh merawatnya di rumah.
Keesokan harinya, kami harus pulang ke kota. Aku merasa sedih karena harus berpisah dengan nenek, kakek, dan saudara-saudaraku. Sebaliknya, aku juga senang karena membawa kenangan indah dan dua marmot lucu. Oleh karena itu, aku berjanji pada diri sendiri akan rajin belajar supaya liburan berikutnya bisa lebih lama di kampung.
Dengan demikian, liburan singkat ke Talegong menjadi pengalaman yang menyenangkan dan tidak terlupakan. Jadi, meskipun hanya sebentar, aku sangat bersyukur bisa berkumpul dengan keluarga besar di kampung halaman.
Teks narasi pasti memiliki tokoh yang mengalami kejadian dalam cerita. Selain itu, juga terdapat latar tempat, waktu, dan suasana yang mendukung jalannya cerita.
Ciri khas lainnya adalah:
Apa itu Teks Narasi?
Teks narasi adalah teks yang berisi cerita atau rangkaian peristiwa yang saling berhubungan dan disusun secara kronologis (berurutan berdasarkan waktu). Tujuan teks narasi adalah untuk menghibur, memberi informasi, atau menyampaikan pesan moral melalui cerita.Contoh sederhana dari teks narasi adalah dongeng, cerita pendek, atau pengalaman liburanmu yang kamu tulis di buku harian.
Contoh Teks Narasi
Liburan ke Rumah Nenek di Talegong
Oleh: Ihya Ahmad Zein

Ciri-ciri Teks Narasi, Sumber: Antara News
Sehari setelah Idulfitri, aku dan keluargaku berangkat ke rumah nenek di Talegong, Kabupaten Garut. Kami berangkat saat subuh, ketika udara masih dingin dan jalanan belum ramai. Aku masih mengantuk, namun aku sangat antusias karena sudah lama tidak mengunjungi rumah nenek.
Perjalanan terasa menyenangkan. Mobil kami melaju lancar melewati tol Soreang–Pasir Koja. Sementara itu, aku dan kakakku sibuk melihat-lihat keluar jendela, menikmati pemandangan sawah dan pegunungan. Di samping itu, kami juga sambil memakan cemilan yang dibekal dari rumah.
Setelah keluar dari tol, kami melanjutkan perjalanan melewati Pangalengan, Kabupaten Bandung. Jalanan mulai berkelok, akan tetapi udara sejuk di daerah pegunungan membuat kami tetap nyaman.
Ketika kami mulai memasuki wilayah Talegong, jalan berubah menjadi berbatu dan menanjak tajam. Akibatnya, mobil harus berjalan pelan dan kami beberapa kali berhenti karena ada kendaraan di arah lain yang ingin melintas. Meskipun begitu, aku tetap menikmati pemandangan sekitar yang penuh pepohonan dan suara burung.
Akhirnya, kami tiba di rumah nenek. Kami disambut dengan senyuman dan pelukan hangat. Setelah itu, aku langsung bermain dengan saudara-saudaraku. Selanjutnya, kakek memberiku kejutan: dua ekor marmot kecil berwarna cokelat dan putih. Aku sangat senang! Kakek bilang aku boleh merawatnya di rumah.
Keesokan harinya, kami harus pulang ke kota. Aku merasa sedih karena harus berpisah dengan nenek, kakek, dan saudara-saudaraku. Sebaliknya, aku juga senang karena membawa kenangan indah dan dua marmot lucu. Oleh karena itu, aku berjanji pada diri sendiri akan rajin belajar supaya liburan berikutnya bisa lebih lama di kampung.
Dengan demikian, liburan singkat ke Talegong menjadi pengalaman yang menyenangkan dan tidak terlupakan. Jadi, meskipun hanya sebentar, aku sangat bersyukur bisa berkumpul dengan keluarga besar di kampung halaman.
Apa Saja Ciri-Ciri Teks Narasi?
Agar kamu bisa mengenali teks narasi dengan mudah, berikut ini adalah beberapa ciri-ciri umum dari teks narasi:Menceritakan Peristiwa atau Kejadian
Teks narasi selalu berisi cerita tentang suatu peristiwa, bisa peristiwa nyata atau khayalan. Cerita tersebut biasanya punya awal, tengah, dan akhir.Disusun Secara Kronologis
Peristiwa dalam teks narasi disusun berdasarkan urutan waktu. Misalnya, dari pagi hari, siang, sore, sampai malam — atau dari sebab ke akibat.Mengandung Tokoh dan Latar
Teks narasi pasti memiliki tokoh yang mengalami kejadian dalam cerita. Selain itu, juga terdapat latar tempat, waktu, dan suasana yang mendukung jalannya cerita.
Ada Konflik atau Masalah
Cerita narasi biasanya tidak hanya berisi kegiatan biasa, tetapi juga konflik atau masalah yang dialami oleh tokoh. Inilah yang membuat cerita menjadi menarik.Bersifat Imajinatif atau Nyata
Teks narasi bisa berdasarkan cerita nyata (seperti pengalaman pribadi) atau imajinasi (seperti dongeng atau fabel).Mengandung Alur Cerita
Cerita dalam teks narasi memiliki alur atau jalan cerita, yang biasanya terdiri dari:- Pengenalan (awal cerita)
- Munculnya masalah
- Puncak masalah (klimaks)
- Penyelesaian (akhir cerita)
Apa Ciri Khas Suatu Narasi?
Ciri khas dari suatu teks narasi adalah penggunaan alur cerita yang kuat dan adanya tokoh yang mengalami perubahan atau perkembangan dari awal hingga akhir. Selain itu, gaya bahasa dalam narasi biasanya menggambarkan emosi, suasana, dan kejadian secara detail agar pembaca bisa ikut merasakan cerita tersebut.Ciri khas lainnya adalah:
- Menggunakan kalimat yang menggambarkan peristiwa (verba aksi seperti "berlari", "berteriak", "menangis").
- Biasanya menggunakan sudut pandang orang pertama (“aku”, “saya”) atau orang ketiga (“dia”, “mereka”).
Berapa Jenis Teks Narasi?
Teks narasi terbagi menjadi empat jenis utama, yaitu:Narasi Ekspositoris
Narasi jenis ini menceritakan kejadian nyata secara objektif dan faktual. Contohnya: biografi, laporan perjalanan, atau kisah sejarah.Narasi Imajinatif
Ini adalah narasi yang dibuat berdasarkan imajinasi atau karangan bebas. Contohnya: dongeng, cerpen, dan novel.Narasi Artistik
Tujuan narasi ini adalah untuk menghibur pembaca dengan cerita yang menarik dan indah. Biasanya menggunakan bahasa yang puitis dan menyentuh.Narasi Informatif
Narasi ini bertujuan untuk memberi informasi kepada pembaca. Isinya bisa pengalaman pribadi atau kisah nyata yang ditulis agar orang lain mendapat pelajaran.